Humas UPNVJ - Dalam rangkaian hari pertama kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) atau PATRIBERA 2025, hari Senin 11 Agustus 2025, para mahasiswa-mahasiswa baru tidak luput mendapatkan materi mengenai Kekerasan Seksual, Anti-Perundungan, dan Kesehatan Mental.
Materi yang dibawakan oleh Dr. Lula Kamal, M.Sc., yang menekankan pentingnya pemahaman mahasiswa baru terhadap bentuk-bentuk kekerasan seksual, upaya pencegahan perundungan, dan kesadaran menjaga kesehatan mental sejak awal perkuliahan.
Dalam topik Mental Health, Dr. Lula menjelaskan tantangan umum yang dihadapi mahasiswa baru, seperti proses adaptasi, tuntutan akademik, dan perasaan homesick. Ia juga menjelaskan tanda-tanda gangguan kesehatan mental, yaitu “Adanya rasa kecemasan yang berlebihan, hilangnya motivasi, pola tidur atau makan yang berantakan, dan mudah marah” Ucapnya.
Untuk menjaga kesehatan mental, Dr. Lula pun tak lupa memberikan beberapa tips, seperti menjaga pola hidup sosial, mengatur waktu antara kuliah dan organisasi, menyempatkan waktu untuk me time, serta tidak ragu untuk bercerita kepada teman, keluarga, atau konselor kampus.
Dalam pembahasan Bullying atau perundungan, Dr. Lula memaparkan berbagai bentuknya, mulai dari perundungan fisik, verbal, sosial, cyberbullying, hingga perundungan seksual. Menurut Dr. Lula dampak dari perundungan sendiri dapat berupa stres, penurunan prestasi akademik, dan kerusakan kepercayaan diri. “Korban diimbau untuk tidak takut melapor, menyimpan barang bukti, dan mencari dukungan dari pihak yang dapat membantu”. Tegasnya.
“Mahasiswa harus mengetahui macam-macam perundungan dan tidak pernah melakukannya kepada orang lain. Jika menjadi korban, jangan diam. Lawan dengan cara yang tepat sehingga masalah dapat diatasi, termasuk melalui rehabilitasi,” tegas Dr. Lula.
Dengan materi ini, diharapkan para mahasiswa baru UPNVJ mampu membangun lingkungan kampus yang aman, saling menghargai, dan mendukung satu sama lain. Dr. Lula pun menutup dengan pesan, “Tantangan kehidupan akan terus bertambah, bukan untuk dihindari, tetapi untuk diatasi dengan baik.”