HUMASUPNVJ – Perpustakaan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) menggelar sosialisasi layanan perpustakaan untuk mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026 pada Kamis (14/8/2025). Kegiatan yang berlangsung di Auditorium Bhinneka Tunggal Ika, Kampus UPNVJ, ini merupakan bagian dari Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Fakultas Kedokteran.
Sosialisasi dipimpin langsung oleh Kepala Unit Pelaksana Akademik (UPA) Perpustakaan UPNVJ, Fajar Nugroho. Ia memperkenalkan berbagai layanan dan fasilitas perpustakaan yang dirancang untuk mendukung kegiatan akademik mahasiswa, khususnya di bidang kedokteran yang membutuhkan sumber informasi ilmiah yang kredibel dan terkini.
Dalam pemaparannya, Fajar memaparkan fitur unggulan perpustakaan, seperti akses ke e-journal, sistem peminjaman buku berbasis digital, ruang baca yang nyaman, serta panduan penggunaan repository dan database ilmiah terintegrasi. Ia juga menyoroti pentingnya memanfaatkan laman resmi perpustakaan.upnvj.ac.id untuk mendapatkan informasi lengkap tentang sumber belajar yang tersedia.
“Perpustakaan bukan sekadar tempat membaca atau meminjam buku, tetapi pusat sumber belajar yang mendukung perkuliahan dan penelitian mahasiswa,” ujar Fajar.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari mahasiswa baru, terlihat dari antusiasme mereka dalam sesi tanya jawab mengenai akses layanan daring dan prosedur keanggotaan perpustakaan. Sosialisasi ini bertujuan agar mahasiswa Fakultas Kedokteran dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan secara optimal untuk meningkatkan prestasi akademik.
Selain di Fakultas Kedokteran, tim Perpustakaan UPNVJ juga aktif berpartisipasi dalam kegiatan PKKMB di fakultas lain. Langkah ini menunjukkan komitmen perpustakaan untuk memastikan seluruh mahasiswa baru memahami peran strategis perpustakaan sebagai pendukung proses pembelajaran di kampus.
Dengan adanya sosialisasi ini, UPNVJ berharap mahasiswa baru dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan secara maksimal untuk mendukung studi dan penelitian mereka, sekaligus memperkuat budaya akademik yang berbasis pada sumber literatur ilmiah.