HumasUPNVJ - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta memperluas jejaring internasional melalui kolaborasi riset dengan Rumah Hamka Malaysia. Kunjungan Dekan FISIP, Dr. S. Bekti Istiyanto, ke lembaga itu pada Kamis (2/10/2025) di Jalan Berjaya 4, Taman Berjaya, Batu Caves, Selangor, membahas penelitian lintas negara tentang bahasa dan komunikasi diaspora Indonesia.

Rencana riset berjudul Exploring the Impact of Indonesian Diaspora Language and Communication in Shaping Shared Cultural and Linguistic Heritage among Indonesian Expatriates in Malaysia and Indonesia mengeksplorasi peran bahasa diaspora dalam membentuk warisan budaya dan identitas linguistik bersama. Pendekatan komunikasi lintas budaya diharapkan menyumbang pemahaman global tentang diaspora dan keberlanjutan budaya.

"Kolaborasi ini langkah strategis untuk menjaga dan memperluas khazanah budaya bangsa melalui riset lintas negara. Hasilnya bermanfaat bagi Indonesia, Malaysia, dan kajian internasional diaspora," ujar Dekan FISIP UPNVJ Dr. S. Bekti Istiyanto.

Pengurus Rumah Hamka Malaysia, yang memperingati ulama Buya Hamka, menyambut baik kunjungan itu. Mereka siap mendukung riset, dokumentasi, dan kegiatan akademik untuk mempererat hubungan masyarakat kedua negara, sebagai mitra pelestarian warisan budaya Islam Nusantara.

Kerjasama ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) Nomor 11 tentang Kota dan Komunitas Berkelanjutan, yang menekankan perlindungan keberagaman budaya urban transnasional. 

Menurut data Kementerian Luar Negeri RI, sekitar 1,5 juta warga Indonesia bermukim di Malaysia, mayoritas pekerja migran, menjadikan riset ini krusial untuk identitas kultural mereka.

Diharapkan lahir publikasi akademik, pertukaran pengetahuan, dan pengabdian masyarakat dari inisiatif ini. Kunjungan tersebut menandai awal jembatan akademik yang memperkaya kajian sosial-budaya Asia Tenggara.