HumasUPNVJ – Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta (UPNVJ) menjajaki peluang kerja sama dengan 20 perguruan tinggi negeri (PTN) di Malaysia melalui pertemuan dengan perwakilan Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta. Kunjungan ini bertujuan memperkuat internasionalisasi kampus, khususnya dalam bidang akademik, dosen, mahasiswa, dan alumni, untuk mendukung visi UPNVJ sebagai kampus yang unggul secara global.
Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Nusantara 3 UPNVJ pada Jumat (3/10/2025). Delegasi Malaysia dipimpin Penasihat Pendidikan Shafieza binti Mohd Fadzil, didampingi Atase Pendidikan Zulfadhli bin Hamzah, Staf Kedutaan Besar Malaysia Abdul Aziz bin Abdullah, serta Promotion Executive Riska Paramita.
Fasilitasi dilakukan Kantor Urusan Internasional (KUI) UPNVJ, dengan kehadiran dekan, wakil dekan, serta perwakilan Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LPMPP) serta Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM). Kehadiran berbagai satker ini dimaksudkan agar dapat secara langsung mengetahui serta memetakan peluang kerja sama yang sesuai dengan target internasionalisasi UPNVJ.
Pada kesempatan ini Zulfadhli bin Hamzah memaparkan bentuk peluang kerja sama yang dapat dijalin yaitu di empat bidang utama, yaitu:
- Dosen: pertukaran dosen, program pembangunan kepemimpinan, dan pertukaran staf.
- Akademik: program double degree, riset bersama, kolaborasi seminar, kerja sama dalam pembelajaran online, penerbitan bersama, pengakuan kredit akademik, hingga kolaborasi dalam teknologi pendidikan.
- Mahasiswa: pertukaran mahasiswa, program latihan industri, pelatihan kepemimpinan, pertukaran budaya, proyek komunitas, hingga peluang beasiswa.
- Alumni: jaringan alumni bersama.
Zulfadhli juga menegaskan bahwa kolaborasi ini diharapkan tidak hanya terbatas pada kerja sama akademik, tetapi juga dapat memperluas ruang edutourism yang memberi manfaat lebih bagi peserta dari kedua negara.
UPNVJ berkomitmen memperluas jejaring internasional melalui inisiatif ini, sejalan dengan upaya sebelumnya. Kerja sama yang terjalin di masa depan diharapkan mendukung pembangunan sumber daya manusia berdaya saing tinggi