UPNVJ Jalani Asesmen Lapangan untuk Buka Prodi Profesi Apoteker

WhatsApp_Image_2025-09-30_at_18.21.15_76a99cae.jpg

HumasUPNVJ - Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) menggelar asesmen lapangan untuk usulan pembukaan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) di Fakultas Kedokteran (FK). Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) kesehatan yang profesional, inovatif, dan berdaya saing, sekaligus mendukung kebijakan terbaru dalam Undang-Undang Kesehatan 2023.

Program Studi Farmasi Program Sarjana FK UPNVJ, yang berdiri pada 2018 dan mulai menerima mahasiswa pada 2019, telah menunjukkan perkembangan pesat. Pada 2023, prodi ini memperoleh akreditasi “Baik Sekali” dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). Saat ini, prodi tersebut menerapkan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) sesuai standar Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI). Hingga September 2025, prodi ini telah menghasilkan 122 lulusan dan memiliki 222 mahasiswa aktif. Selama tiga tahun terakhir, prodi ini juga konsisten masuk dalam 10 besar prodi akademik terketat pada Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Pendirian PSPPA di UPNVJ merupakan respons terhadap kebutuhan tenaga apoteker profesional sesuai amanat Undang-Undang Kesehatan 2023, yang menetapkan bahwa SDM kesehatan di bidang farmasi hanya dapat diisi oleh lulusan profesi apoteker atau vokasi farmasi (D3). Untuk mendukung usulan ini, UPNVJ telah mendirikan Apotek Pendidikan yang memenuhi standar minimum APTFI. “Pendirian prodi ini bukan hanya menambah jumlah program studi, tetapi wujud komitmen kami menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat,” ujar Rektor UPNVJ, Prof. Anter Venus, dalam sambutannya.

Asesmen lapangan dihadiri langsung oleh Rektor UPNVJ bersama jajaran pimpinan universitas. Tim asesor yang hadir terdiri atas Prof. Dr. apt. Tiana Milanda, M.Si. (Universitas Padjadjaran), Prof. Dr. apt. Yufri Aldi, M.Si. (Universitas Andalas), Henriette Minerva Wenno, S.H., Lingga Kresna Adiputra, S.Kom., dan Abdul Rosid, S.Kom. dari Direktorat Kelembagaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Visi PSPPA UPNVJ adalah menjadi prodi unggul, inovatif, dan kolaboratif dengan identitas bela negara melalui pendekatan Farmasi Matra untuk mendukung optimalisasi kedokteran pencegahan. Prof. Venus berharap asesmen ini berjalan lancar dan memberikan hasil terbaik. “Kami berharap asesmen ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan mutu pendidikan tinggi, menghasilkan lulusan yang berkarakter bela negara, berdaya saing global, dan berkontribusi nyata bagi bangsa,” tuturnya.
UPNVJ menyampaikan apresiasi kepada tim asesor atas masukan konstruktif yang diberikan untuk meningkatkan kualitas prodi. Dengan asesmen ini, UPNVJ optimistis dapat segera membuka PSPPA guna mendukung pembangunan kesehatan nasional.

Berita Sebelumnya

Komitmen Rektor UPNVJ Wujudkan Solusi Terbaik Status Pegawai Tetap Non-ASN

Berita Selanjutnya

Bangga! Mahasiswi UPNVJ Raih Juara Umum 1 pada POMNAS 2025