HumasUPNVJ – Rektor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ), Prof. Dr. Anter Venus, M.A., Comm., mengunjungi sekaligus meresmikan keberangkatan Komunitas Studi Mahasiswa (KSM) Jalasatva Teknik Perkapalan UPNVJ. Tim ini akan bertanding di tahap final Kontes Kapal Indonesia (KKI) 2025 pada 4–7 Desember di Universitas Muhammadiyah Malang, Kampus III. Kunjungan ini menandai dukungan universitas terhadap inovasi maritim nasional, dengan tim berangkat pada 3 Desember.
Rektor didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Henry Binsar Hamonangan Sitorus, S.T., M.T., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi, serta Dekan Fakultas Teknik Dr. Eng. Ir. Teguh Firmansyah, S.T., M.T., IPM. Mereka meninjau prototipe dan desain kapal, sambil memberikan motivasi kepada mahasiswa. Acara ini memperkuat komitmen UPNVJ dalam membina talenta muda untuk kemajuan teknologi perkapalan Indonesia.
KSM Jalasatva mengirimkan perwakilan di seluruh cabang final KKI 2025. Pada kategori Performa Prototipe, tim Fuel Engine Remote Control (FERC) terdiri dari 5 orang, sedangkan Electrical Remote Control (ERC) juga 5 orang. Di kategori Inovasi Desain, Inovasi Desain & Konstruksi (IDK) melibatkan 4 orang, dan Inovasi Perlengkapan Khusus (IPK) 3 orang. Didukung 5 anggota tim support dan 2 dosen pembimbing, mereka fokus pada efisiensi, performa, dan keberlanjutan kapal.
Partisipasi ini menjadi wadah mahasiswa mengaplikasikan teori dalam proyek nyata, memperluas jejaring dengan akademisi dan praktisi maritim. Inovasi maritim krusial di era globalisasi untuk tingkatkan daya saing industri nasional. Rektor menyatakan, partisipasi tim ini selaras dengan visi UPNVJ membangun generasi unggul.
"Mahasiswa Teknik Perkapalan adalah pendorong kemajuan industri maritim Indonesia. Saya bangga dengan semangat dan inovasi mereka. Semoga prestasi ini mengharumkan nama UPNVJ," kata Prof. Dr. Anter Venus, M.A., Comm.
Dukungan sarana dan pembinaan akademik UPNVJ memastikan tim optimis meraih hasil terbaik. Kompetisi ini diharapkan tidak hanya bawa penghargaan, tapi kontribusi nyata bagi teknologi perkapalan nasional, sejalan dengan kebijakan Rektor dalam mendorong pencapaian visi universitas sebagai pusat inovasi patriotik.