HumasUPNVJ - Rektor UPN "Veteran" Jakarta, Prof. Anter Venus, melakukan kunjungan ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Republik Indonesia dan melakukan dialog dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas saat ini adalah Prof. Dr. Ir. Rachmat Pambudy, M.S dalam rangka pengembangan kampus UPNVJ. (17/10)
Dalam pertemuan yang juga dihadiri Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala Bappenas Febrian Alphyanto Ruddyard dan juga Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas Teni Widuriyanti, SE, MA. membicarakan peluang-peluang pengembangan sarana prasarana UPNVJ, diantaranya rumah sakit pendidikan dan pembangunan Cyber physical intelligence center (CPIC) dengan potensi pendanaan luar negeri.
Pembangunan rumah sakit pendidikan bagi UPNVJ sangat diperlukan dan kebutuhannya sudah mendesak.
Rumah sakit pendidikan ini akan berfungsi sebagai tempat terpadu untuk pendidikan, penelitian, dan pelayanan kesehatan bagi calon tenaga medis dan tenaga kesehatan lainnya. Kebeardaan RS pendidikan akan memudahkan fakultas kedokteran mencetak tenaga profesional yang kompeten, mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan, dan sekaligus memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu kepada masyarakat.
Disisi lain pembangunan Cyber physical intelligent center (CPIC) menjadi pusat laboratorium yang berfokus pada pengembangan Articial inteligent (AI), internet of things, Robotycs, hingga cyber security. CPIC merupakan gagasan besar untuk membangun kemandirian teknologi bangsa Indonesia dengan mengembangkan teknologi cerdas.
Dua bidang ilmu tersebut menjadi fokus pengembangan utama UPNVJ sehingga berbagai fasilitas riset dan pengajaran terus dikembangkan untuk memastikan mahasiswa dan Dosen memiliki fasilitas pembelajaran yg modern dan mengikuti kebutuhan perkembangan industri yang merupakan evolusi dari Industri 4.0. Gagasan ini akan menjawab tantangan sosial seperti peningkatan kualitas hidup, kesehatan, dan keamanan dengan memanfaatkan teknologi canggih seperti AI, IoT, dan big data secara terintegrasi untuk kesejahteraan masyarakat sebagai eksistensi dan wujud bela negara.