FH UPNVJ Asah Komunikasi Paralegal Bersama LBH Jakarta

WhatsApp-Image-2025-10-18-at-13.30.00-1.jpeg

HumasUPNVJ - Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (FH UPNVJ) menggelar “Pelatihan Teknik Komunikasi Paralegal” bekerja sama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 18 Oktober 2025, dengan menghadirkan narasumber Astatantica Belly Stanio, S.H., M.Soc.Law, Kepala Bidang Eksternal LBH Jakarta sekaligus pengacara publik.

Pelatihan yang diselenggarakan secara luring ini bertujuan meningkatkan keterampilan komunikasi paralegal dalam mendampingi masyarakat, khususnya kelompok rentan. Astatantica, alumnus FH UPNVJ, memaparkan materi bertajuk “Teknik Komunikasi Paralegal”. Ia menegaskan, komunikasi efektif menjadi kunci paralegal untuk memahami klien, membangun kepercayaan, dan menyampaikan informasi hukum secara jelas.

“Paralegal adalah jembatan antara masyarakat dan hukum. Keberhasilan mereka bergantung pada kemampuan mendengar aktif dan memahami bahasa tubuh,” ujar Astatantica.

Materi pelatihan mencakup komunikasi persuasif, mendengarkan aktif, bertanya efektif, serta memahami bahasa tubuh. Peserta juga diperkenalkan pada pendekatan sosial-budaya dan penggunaan media audio-visual untuk memperkuat penyampaian pesan. Contoh nyata advokasi kelompok rentan, seperti perempuan korban kekerasan dan penyandang disabilitas, turut dibahas. Astatantica menekankan pentingnya komunikasi empatik untuk menciptakan suasana aman bagi klien.

Dekan FH UPNVJ, Dr. Suherman, S.H., LL.M., menyatakan pelatihan ini mencerminkan sinergi akademisi dan praktisi hukum. “Ini adalah wujud bela negara di bidang hukum, memastikan akses keadilan bagi masyarakat,” katanya.

Pelatihan dilengkapi sesi praktik, seperti simulasi wawancara klien dan permainan peran untuk menangani konflik hukum. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Peningkatan Kompetensi Paralegal FH UPNVJ bersama LKBH FH UPNVJ, yang fokus pada pendampingan non-litigasi dan advokasi berbasis komunitas.

Penutup Pelatihan ini memperkuat peran paralegal sebagai garda depan bantuan hukum. FH UPNVJ berharap kolaborasi dengan LBH Jakarta berlanjut untuk mendukung pelatihan lanjutan, seperti legal drafting dan restorative justice, guna mewujudkan keadilan inklusif.

Berita Sebelumnya

Literasi Investasi Muda: UPNVJ Analisis Ekonomi dan Pasar Modal di Grand Outlook 2025

Berita Selanjutnya

UPNVJ Dukung Diplomasi Pemuda di AAYF 2025