UPNVJ Dukung Diplomasi Pemuda di AAYF 2025

1AAYF_UPNVJ.jpg

HumasUPNVJ - Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) memperkuat diplomasi pendidikan melalui partisipasi aktif dalam Asia Africa Youth Forum (AAYF) 2025 di Bandung, 15-18 Oktober 2025. Forum yang memperingati 70 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) ini mengusung tema “Peran Pemuda dalam Mendorong Kerja Sama Global Selatan di Bidang Perdagangan, Pariwisata, dan Investasi.”

AAYF 2025, yang digelar Pemerintah Kota Bandung, menjadi wadah strategis bagi pemuda dari 55 negara untuk berdialog dan berkolaborasi. Delegasi UPNVJ, terdiri atas staf dan mahasiswa internasional, berkontribusi aktif memperkuat jejaring global dan mendukung semangat kerja sama Selatan-Selatan.

Acara yang berlangsung di Gedung Merdeka dan Hotel Savoy Homann ini berfokus pada tiga pilar utama: pariwisata, perdagangan, dan investasi (TTI). Delegasi UPNVJ mengikuti rangkaian kegiatan, termasuk talkshow diplomasi budaya, diskusi pariwisata berkelanjutan, dan sesi kewirausahaan pemuda.
Hari pertama dibuka dengan seremoni di Gedung Merdeka, diikuti talkshow bertema “Tourism for the Future: Youth-Driven Culture, Sustainability, and Destination Development.” Pembicara seperti Derry Aman (Duta Besar ASEAN), Al Busyra Basnur (Duta Besar RI untuk Uni Afrika), dan Salman Subakat (CEO Paragon Corp) menginspirasi peserta dengan gagasan inovatif.

Pada hari kedua, diskusi berfokus pada digitalisasi pariwisata, penguatan UMKM berbasis teknologi, dan investasi inklusif. Mahasiswa UPNVJ turut merumuskan rekomendasi kebijakan berbasis perspektif pemuda, menunjukkan komitmen kampus dalam pengembangan kapasitas generasi muda.

Puncak acara adalah Asia Africa Festival & Market di Jalan Asia Afrika. Booth budaya dan UMKM yang dikelola pemuda menjadi ajang interaksi lintas budaya. Kegiatan ini memperlihatkan semangat kolaborasi generasi muda dalam bentuk kreatif dan transformatif.

Menurut Rektor UPNVJ, Dr. Anter Venus, partisipasi ini mencerminkan dedikasi universitas dalam memajukan diplomasi pendidikan dan nilai-nilai perdamaian, toleransi, serta solidaritas antarbangsa, sebagaimana warisan KAA.

Partisipasi UPNVJ di AAYF 2025 memperkuat posisi kampus sebagai pelopor pendidikan tinggi yang mendukung kerja sama internasional berbasis pemuda. Forum ini tidak hanya memperluas wawasan mahasiswa, tetapi juga menghidupkan kembali semangat KAA melalui kolaborasi lintas negara yang inovatif dan inklusif.

Berita Sebelumnya

FH UPNVJ Asah Komunikasi Paralegal Bersama LBH Jakarta

Berita Selanjutnya

Mahasiswa S1 Kajian Film, Televisi, dan Media UPNVJ Gali Sisi Lain Jenderal Soedirman untuk Film Dokumenter